Setelah digelar selama 6 hari berturut-turut, akhirnya babak grup VCT 2022: APAC Challengers Stage 1 resmi berakhir. Kini, turnamen tersebut hanya menyisakan 8 dari 16 tim yang berhasil lolos ke babak knockouts alias playoff. 

Sayangnya, salah satu tim asal Indonesia yaitu ONIC G, harus mengentikan langkahnya, karena mereka gagal untuk melaju ke babak berikutnya. Mereka harus mengakui keunggulan tim XERXIA Esports yang kini menjadi wakil Grup C.

Untungnya, dua tim asal Indonesia lainnya bernasib beda. BOOM Esports dan Persija Esports sukses melenggang ke babak playoff VCT 2022: APAC.

VCT 2022: APAC Challengers Stage 1 adalah turnamen spesial yang dibuat untuk memperebutkan dua tiket menuju turnamen tertinggi Valorant dunia, VCT Masters.

Dua tim yang berhasil lolos ke babak Grand Final berhak menjadi wakil kawasan APAC (Asian Pasific) untuk bertarung di turnamen yang digelar di Rejkavik, Islandia itu.

Apakah dua tim Indonesia yang tersisa mampu lolos ke babak Grand Final dan menapakkan kakinya di VCT Masters? Yuk kita gaungkan #INDOPRIDE lebih keras lagi!

Perjalanan tim BOOM Esports cukup mulus berkat penampilannya yang diacungi jempol, dan menjadi pemuncak klasemen Grup A. Ini terjadi karena pasukan Hungry Beast mampu melumat dua kemenangan dari dua pertandingan.

Lalu untuk Persija Esports, meski hampir tidak lolos setelah karena kalah melawan Paper Rex di penentuan peringkat 1, mereka berhasil memenangkan pertandingan penentuan melawan Bonkers dan lolos sebagai Runner Up Grup B.

8 Tim yang Lolos ke Playoff VCT 2022: APAC

Kini telah terpilih 2 tim teratas dari masing-masing 4 grup yang lolos ke babak knockouts VCT 2022: APAC Challengers Stage 1.

Berikut adalah daftar lengkao 8 tim yang akan bertempur demi merebut tiket ke turnamen VCT Master mewakili regional APAC:

• BOOM Esports (Indonesia)
• Made In Thailand (Thailand)
• Paper Rex (Singapura)
• Persija Esports (Indonesia)
• Bleed eSports (Singapura)
• XERXIA Esports (Thailand)
• Full Sense (Thailand)
• South Built (Filipina)

Bracket Playoff

Melalui media sosial @valorantindonesia_1up, merea mengumumkan pembagian bracket babak knockouts VCT 2022: APAC Challengers Stage 1 . Tim Indonesia mendapatkan tantangan yang besar, sebab lawan mereka yang terbilang cukup berat di awal babak.

BOOM Esports akan bertemu dengan tim yang menyingkirkan ONIC G dari turnamen ini, yaitu XERXIA Esports. Lalu Persija Esports harus berhadapan dengan Full Sense, tim yang sudah punya jam terbang tinggi di turnamen Valorant dunia.

Di sisi lain, tim Bleed eSports akan melawan Made in Thailand, serta Paper Rex akan berhadapan dengan satu-satunya wakil Filipina yang masih tersisa, South Built.

Dimulai dari tanggal hari Kamis (24 Maret 2022) hingga hari Minggu (27 Maret 2022), babak playoff mengandalkan format double elimination.

Semua laga yang ada di babak ini menggunakan sistem Best of 3 (BO3), kecuali babak Final Lower Bracket dan Grand Final yang akan mengandalkan sistem Best of 5 (BO3).

VCT 2022: APAC Challengers Stage 1 adalah turnamen spesial yang dibuat untuk memperebutkan dua tiket menuju turnamen tertinggi Valorant dunia, VCT Masters.

Dua tim yang berhasil lolos ke babak Grand Final berhak menjadi wakil kawasan APAC (Asian Pasific) untuk bertarung di turnamen yang digelar di Rejkavik, Islandia itu.

Apakah dua tim Indonesia yang tersisa mampu lolos ke babak Grand Final dan menapakkan kakinya di VCT Masters? Yuk kita gaungkan #INDOPRIDE lebih keras lagi!