Kabar buruk datang menghampiri penggemar esport Dota 2 Indonesia, setelah dipastikan tidak ada pemain indonesia sebagai tuan rumah yang tampil di turnamen Bali Major 2023 pada 29 Juni – 3 Juni 2023 mendatang.
Kepastian ini didapat setelah Talon Esports sebagai satu-satunya harapan terakhir gagal memenuhi ekspektasi penggemar. Talon Esports menelan kekalahan atas Exercration di match terakhir DPC SEA 2023 Tour 3: Division 1 dengan skor 1-2.
Kesempatan Talon Esports menuju Bali Major 2023 langsung pupus setelah Blacklist International menghabisi sang puncak klasemen Bleed Esports dengan skor 2-0. Hasil tersebut membuat Blacklist International mengamankan satu tiket terakhir dari region SEA untuk berangkat ke Bali Major 2023.
Dengan demikian, lengkap sudah 18 tim yang akan berangkat menuju Bali Major 2023, dan tidak ada tim yang dihuni pemain asal Indonesia yang akan tampil di turnamen Major tersebut. Mulai dari Talon Esports, Army Geniuses, BOOM Esports, hingga TSM.
Ya, tim TSM yang dibela oleh Whitemon juga gagal melaju ke Bali Major 2023. TSM hanya mampu menempati peringkat 3 DPC NA 2023 Tour 3: Division 1 sehingga tidak berhak mendapatkan tiket menuju turnamen Major yang digelar di Indonesia.
Inilah 18 tim yang akan berangkat menuju Bali Major 2023:
· Tundra Esports (WEU)
· Gaimin Gladiators (WEU)
· Quest Esports (WEU)
· Team Liquid (WEU)
· Team Spirit (EEU)
· BetBoom Team (EEU)
· 9Pandas (EEU)
· PSG.LGD (China)
· Invictus Gaming (China)
· Team Aster (China)
· Azure Ray (China)
· Bleed Esports (SEA)
· Blacklist International (SEA)
· Execration (SEA)
· Shopify Rebellion (NA)
· nouns (NA)
· Evil Geniuses (SA)
· beastcoast (SA)
Cukup disayangkan bahwa tidak ada pemain tuan rumah yang tampil di Bali Major 2023. Namun, penggemar esports Dota 2 harus tetap mendukung mereka untuk tampil lebih baik di DPC berikutnya, agar asa lolos ke The International 12 masih terbuka.
Apakah Bali Major 2023 masih menarik untuk ditonton meski tidak ada pemain asal Indonesia di turnamen tersebut?