AP Bren berhasil menjadi juara dua kali M Series setelah berhasil membawa pulang piala M5 setelah mengalahkan ONIC Esports.
AP Bren menunjukkan bahwa mereka adalah tim yang lebih hebat dengan hero pool dan strategi yang lebih kuat, kejuaraan dunia M5 juga disaksikan oleh lebih dari enam ribu penonton secara offline di Rizal Memorial Coliseum, dengan jumlah penonton yang memecahkan rekor baru yaitu 5,06 juta menurut Esports Charts.
Kedua tim tidak hanya meraih satu, tetapi dua match point yang epik berkat permainan apik yang menghasilkan comeback oleh ONIC Esports di pertandingan ketiga dan pertandingan keenam.
Ini merupakan skor 4-3 pertama di M Series dalam tiga tahun terakhir, dengan sapuan balik epik yang mengingatkan kita pada M2 World Championship oleh AP Bren.
AP Bren berhasil memberi tekanan yang cukup kepada salah satu pemain ONIC Esports, yakni Kairi, yang menggunakan Baxia di game terakhir yang akhirnya berhasil ditumbangkan.
"Pertarungan melawan ONIC sangat epik," kata pelatih AP Bren Francis "Ducky" Glindro.
"Mereka memanfaatkan apa yang mereka bisa, dan kami memilih hero yang bisa melawan pilihan mereka di pertandingan terakhir."
Pertemuan AP Bren dengan ONIC Esports di partai grand final bukan merupakan yang pertama terjadi di playoff M5.
Keduanya sudah bertemu di laga final upper bracket yang saat itu berhasil dimenangkan oleh ONIC Esports dengan skor telak 3-0.
AP Bren yang turun ke lower bracket harus berhadapan dengan sesama tim asal Filipina, yakni Blacklist International.
Hasilnya, AP Bren berhasil melaju ke grand final setelah menang 3-0 atas Blacklist International dan kembali berhadapan dengan ONIC Esports.
Keberhasilan AP Bren juga memperpanjang tradisi juara M Series yang sudah empat edisi selalu datang dari lower bracket.
Tradisi ini pertama kali terjadi di M2 yang saat itu berhasil dimenangkan oleh Bren Esports yang kala itu menang 4-3 atas Burmese Ghouls setelah menundukkan RRQ Hoshi di final lower bracket.
Kemenangan tim lower bracket kemudian terjadi di M3 saat Blacklist International berhasil menundukkan ONIC PH di grand final dengan skor 4-0 usai menundukkan BloodThirstyKing atau BTK di final lower bracket.
Juara M4, ECHO Esports juga melakukan hal yang sama setelah keluar sebagai juara dengan mengalahkan Blacklist International dengan skor 4-0 usai menundukkan RRQ Hoshi dengan skor 3-1.
Tahun ini menampilkan format Wild Card untuk pertama kalinya di Malaysia, yang memberikan kesempatan kepada delapan tim internasional untuk lolos ke M5 World Championship di Manila, Filipina.
Moonton juga mengungkapkan bahwa tahun depan, M Series berikutnya atau M6 akan diadakan di Malaysia, dengan rincian lebih lanjut yang akan diumumkan.
Cara top up kredit game termurah dan tercepat hanya di UniPin.com, cek juga promo lainnya di sini.
Happy gaming! Nantikan beragam promo menarik lainnya dengan follow akun sosial media UniPin dan Youtube UniPin Gaming.