Manipulasi Drop Rate Loot Box, Nexon Didenda $9 Juta!
05 Jan · NEWS
Manipulasi Drop Rate Loot Box, Nexon Didenda $9 Juta!

Komisi Perdagangan Adil Korea telah memberikan denda sebesar 11,6 miliar won, sekitar $9 juta, kepada Nexon, game publisher Korea yang terkenal. Denda ini diberlakukan karena Nexon melakukan manipulasi terhadap drop rate lootbox dalam game MMO gacha gratis mereka, MapleStory

Denda ini merupakan denda terbesar yang pernah diberlakukan karena pelanggaran terhadap Undang-Undang Perlindungan Konsumen dalam Perdagangan Elektronik di Korea Selatan. 

Menurut Korean Economic Daily, Komisi Perdagangan Adil Korea mengungkapkan bahwa Nexon telah mengurangi kemungkinan pemain mendapatkan equipment tertentu ketika mereka menghabiskan uang sungguhan pada loot box yang disebut "Cubes" di dalam MapleStory. Setiap Cube dijual dengan harga sekitar 2000 won (sekitar $1,50). 

Pada awalnya, semua Cube memiliki drop rate yang sama ketika diperkenalkan pada bulan Mei 2010, tetapi mulai September 2010, Nexon mulai memanipulasi peluang munculnya Cube tertentu. Mulai Agustus 2011 hingga Maret 2021, perusahaan ini mengubah struktur peluang sehingga opsi yang sangat diinginkan tidak muncul sama sekali. 

Selama periode ini, Nexon menghasilkan miliaran revenue dari penjualan Cube. Terlebih lagi, perusahaan gagal memberi tahu pemain tentang perubahan-perubahan ini dan diduga membuat pernyataan palsu pada bulan Agustus 2011 dengan membantah adanya perubahan tersebut.

Sebelumnya, Nexon telah membayar denda sebesar 939 juta won karena menipu pemain Sudden Attack terkait lottery item tertentu. Meski Nexon belum membuat pernyataan publik yang luas mengenai masalah ini, mereka sedang mempertimbangkan untuk menantang keputusan komisi atau mengambil tindakan hukum.

Insiden ini merupakan perkembangan terbaru dalam perjuangan global antara pemerintah dan game publisher tentang mekanisme mikrotransaksi yang mirip dengan perjudian dan dampaknya pada individu yang rentan, terutama anak-anak. 

Pada tahun 2018, Komisi Permainan Belgia menetapkan bahwa loot box dalam permainan seperti Overwatch dan Counter-Strike: Global Offensive merupakan mekanisme perjudian dan harus dihapuskan. Namun, sebuah studi telah menunjukkan bahwa peraturan tersebut tidak disertai bukti yang kuat.

Pada Januari 2023, parlemen Uni Eropa merekomendasikan reformasi secara industri, dan pada Maret 2023, Australia menerapkan klasifikasi usia baru untuk permainan yang memiliki loot box dan mekanisme simulasi perjudian.

Selain itu, pada bulan Juli tahun 2023, industri permainan di Inggris setuju (di bawah tekanan pemerintah) untuk membatasi akses loot box bagi pemain di bawah usia 18 tahun.