Menjadi orang yang pernah membela Indonesia di gelaran kontestasi internasional tidaklah menjamin diri bisa seratus persen bersih dari skandal.

Seperti yang terjadi dalam kasus baru-baru ini, di mana mantan peraih emas di cabang game Clash Royale Asian Games 2018 tersandung kasus penipuan, sehingga membuat komunitas Clash Royale Indonesia jadi panas.

Player yang tersandung skandal kasus penipuan itu adalah Ridel Yesaya "BenZer Ridel" Sumarandak, sebagaimana seperti yang ditulis dalam pernyataan resmi Unity of Clash Royale alias UCRI--komunitas dan media informasi seputar game Clash Royale Indonesia.

Dari pernyataan resmi tulisan UCRI, Ridel dilaporkan sudah terlibat dalam sejumlah kasus penipuan yang menimbulkan cukup banyak korban. Setidaknya, ada 9 laporan yang masuk ke UCRI, dengan output yang kurang lebih serupa: uang yang diberikan korban kepada Ridel tak kunjung dikembalikan.

Masih dari UCRI, kasus penipuan oleh Ridel menggunakan modus operandi yang variatif, mulai dari joki atau jual akun, sayembara jersey, dll.

UCRI melampirkan screenshoot pembicaraan dengan orang tua dari Ridel, MS.

"Kalau dia sudah sadar, yang pasti dia akan menyesal dan membayar hutang-hutangnya," tulis MS. "Tolong sampaikan kepada Rifky dan UCRI, jangan meladeni Ridel kalau bikin ulah. Juga sama player lain-nya. Atas nama keluarga, (saya) memohon maaf atas sifat dan perilaku Ridel."

UCRI menghimbau kepada seluruh komunitas Clash Royale Indonesia untuk berhenti transaksi jual beli barang, akun CR, ataupun jasa joki dengan Ridel karena di banyak kejadian, Ridel dianggap tidak amanah.

Dan puncaknya, UCRI menghimbau kepada Ridel untuk lebih menjaga sopan santun dalam berinteraksi di muka umum dan media sosial, demi menjaga kesehatan lingkungan komunitas, mengingat Ridel adalah pemain profesional Clash Royale Indonesia.

Well, sangat disayangkan ya kalau kejadian ini 100% valid. Gimana menurut kalian, guys?