Dalam era perubahan teknologi yang terus berlangsung, Steam, platform distribusi digital terkemuka, baru-baru ini mengumumkan langkah besar dengan menghentikan dukungan untuk versi Windows yang lebih tua. Mulai 1 Januari 2024, Windows 7, 8, dan 8.1 tidak akan lagi kompatibel dengan Steam. Keputusan ini, meskipun sudah diprediksi, tetap memberikan dampak signifikan terutama dengan peluncuran yang kabarnya akan segera hadir, yakni Windows 12 pada paruh kedua tahun 2024.
Microsoft sendiri baru meluncurkan Windows 11 tiga tahun yang lalu, tetapi dunia teknologi tidak pernah berhenti berkembang. Pembaruan ini mungkin menjadi sinyal bahwa Windows 11 akan segera mengalami ketidakrelevanan, sebuah pola yang terus berulang dalam evolusi sistem operasi. Seiring kemunculan Windows 12, kita dapat mengantisipasi fitur dan kemampuan yang lebih canggih, mendorong batas-batas kemampuan sistem operasi.
Keputusan dari Steam ini, sekalipun sudah diindikasikan sebelumnya pada pengumuman Maret 2023, masih mengejutkan dan menimbulkan kekhawatiran di kalangan pengguna. Namun, dengan waktu yang semakin dekat, realitas dari perubahan ini mulai terasa.
Survei Perangkat Keras dan Perangkat Lunak Steam pada November 2023 menunjukkan bahwa hanya 1% dari penggunanya masih menggunakan Windows versi lama. Meski demikian, dengan lebih dari 1,2 miliar pengguna Steam per Desember 2023, 1% ini berarti sekitar 12 juta orang yang terkena dampak.
Penghentian dukungan ini bukan hanya tentang angka atau persentase; ini adalah tentang perubahan yang memengaruhi jutaan individu. Beberapa mungkin mempertahankan sistem operasi lama karena alasan nostalgia, kebiasaan, atau kendala keuangan. Namun, dengan berakhirnya dukungan Steam untuk Windows lama, pengguna harus mempertimbangkan untuk beralih ke sistem operasi yang lebih baru.
Pentingnya perubahan ini lebih dari sekadar memastikan kompatibilitas dengan Steam. Game populer seperti PUBG: Battlegrounds juga telah mengumumkan bahwa mereka tidak akan dapat dimainkan di Windows versi lama. Hal ini mencerminkan tren yang lebih luas di industri, di mana perangkat lunak dan permainan terus beradaptasi dengan teknologi terbaru.
Menghadapi realitas ini, para pengguna Windows lama harus mempersiapkan diri untuk transisi. Memperbarui ke sistem operasi yang lebih baru seperti Windows 10, 11, atau 12 yang akan datang tidak hanya memastikan akses ke Steam dan game terkini, tetapi juga membawa keamanan dan efisiensi yang lebih baik.
Dalam dunia yang berubah dengan cepat, adaptasi menjadi kunci. Penghentian dukungan Steam untuk Windows lawas adalah pengingat bahwa untuk tetap relevan dan menikmati teknologi terbaru, kita harus bersedia untuk bergerak maju dan merangkul perubahan.