Setelah kembali gagal membawa pulang trofi bagi tim Liquid. Kini usai sudah perjalanan karir Osee bersama TL. Selama membela tim Liquid, nyatanya Osee kerap memperlihatkan performa yang sangat inkonsistensi.
Pengumuman dari berpisahnya Osee bersama tim Liquid sudah dikonfirmasi melalui akun Twitter @TeamLiquidCS. Dalam unggahan tersebut, pihaknya juga mengucapkan rasa terima kasih kepada Osee, serta salam perpisahan.
Sumber : https://twitter.com/TeamLiquidCS/status/1727054641169588405
Padahal kalau kita melihat sejarah dari mengapa tim sekelas Liquid memboyong pemain muda itu ke dalam jajaran roster CS2 mereka bukanlah tanpa alasan yang jelas. Pasalnya, bersama tim Extra Salt, ia mampu menorehkan berbagai prestasi.
Selama berlaga bersama tim Extra Salt, Osee sudah merasakan setidaknya dua kali angkat piala, yakni pertama pada turnamen DreamHack Open March 2021: North America, dan yang terakhir pada ajang DreamHack Open June 2021: North America.
Dari turnamen DreamHack inilah kemudian nama seorang Osee mulai mendapatkan perhatian dari beberapa tim besar, termasuk tim Liquid. Tapi, sangat disayangkan performa gemilang yang ia tunjukkan bersama tim Extra Salt gagal ia ulangi kembali saat berseragam tim Liquid.
Terakhir pada ajang BLAST Premier: Fall American Showdown 2023, tim Liquid hanya mampu meraih posisi runner-up, usai kalah telak dari tim Complexity pada babak Grand Final dengan skor akhir 0 - 2.
Dari beragam kegagalan yang telah ukir bersama tim Liquid, menarik untuk dilihat apa yang membuat Osee tidak mampu menunjukkan jati dirinya seperti saat membela tim Extra Salt. Hal yang semakin terlihat jelas betapa menurunnya performa yang ia tunjukkan terlihat jelas dari data statistik karirnya sejauh ini.
Seperti dilansir dari situs HLTV, terpampang jelas performa Osee yang mengalami penurunan drastis saat membela tim Liquid. Bahkan dari semua persentase data yang ada, tidak ada satupun peningkatan signifikan yang ia tunjukkan.
Sumber : HLTV
Terlihat dari statistik yang ia torehkan bersama tim Extra Salt menunjukkan hasil yang jauh lebih baik. Selama berseragam bersama tim tersebut ia sukses mencapai rating sebesar 1.29, serta persentase kemenangan Map sebesar 71.1 persen.
Sumber : HLTV
Sementara itu, ketika sudah berganti jersey, menjadi tim Liquid, rating yang sebelumnya berkisar pada angka 1.29 justru turun menjadi 1.06, serta persentase kemenangan Map juga turun hanya menjadi 55.3 persen saja.
Walaupun begitu, kalau menilik lebih jauh dari perjalanan yang telah Osee arungi selama ini, terdapat perbedaan kasta kompetisi yang cukup signifikan. Selama bermain bersama tim Extra Salt ia tercatat hanya bermain pada kompetisi CS2 tingkat tier A dan juga B saja.
Sementara itu, ketika sudah bermain bersama tim Liquid, ia dipaksa untuk ikut bersaing pada turnamen CS:GO tier A dan juga S. Tentu dari sini perbedaan kasta ini membuat peta persaingan yang ia rasakan juga sangat timpang sekali.
Kendati sekarang sudah resmi tidak bermain bersama tim Liquid lagi, banyak pihak yang menduga Osee justru akan bergabung bersama tim NRG yang sudah kembali ke ranah kompetitif CS2.
Sedangkan mengenai siapa yang akan mengganti posisi Osee dalam jajaran roster CS2 tim Liquid masih menjadi tanda tanya besar. Ada yang mengatakan kalau cadiaN yang berasal dari tim Heroic akan mengisi pos tersebut. ***